Friday, July 10, 2009

Resensi: Garuda di Dada Ku

Film yang terus bertengger di studio dua lebih dari satu minggu ini (di rata-rata bioskop se Jakarta) kayaknya menarik untuk di tonton juga. Sekalian ngajak anak-anak sd yang mau smp dari Pekanbaru liburan di Jakarta.
Ceritanya bisa dibilang sederhana. Seorang anak bernama Bayu (Emir Mahira) ingin sekali menjadi pesepak bola nasional Indonesia.
Bayu: Aku ingin jadi pemain sepak bola nasional. Pake lambang Garuda di sini.
Tapi keinginannya tersebut terhambat karena larangan kakeknya (Ikranagara) yang agaknya trauma dengan sepak bola. Dengan bantuan teman-temannya Heri (Aldo Tansani) dan Zahra (Marsha Aruan) akhirnya Bayu berhasil menggapai cita-cita itu.
Ini yang disebut remaja tanggung. Lelucon yang dilontarkan memang terdengar spontan dan lucu juga, namun bagi beberapa anak-anak yang menonton (yang umurnya sekitar dibawah kelas 3 SD) malah merenyit bingung, termasuk salah satu sepupuku itu.
Bang Dullah: Ntar dah Bang Dullah cariin lapangannya.
Bayu: siip dah bang, sekalian yang jauh biar kakek saya gak bisa ngendus.
Tadi Saya sebutkan cerita ini sederhana namun dengan cara penyampaian cerita yang baik justru menjadi nilai tambah untuk kisah sederhana ini. Plotnya jelas. Dan mengalir. Terasa bahwa penggarap film ini sadar bahwa target mereka adalah semua umur. Berarti dari mulai anak kecil sampai umur dewasa bisa menonton film ini. Jadi hanya sesekali (rata-rata di bagian awal film) adegan penuh dialog yang prinsipal (dibagian ini anak-anak kecil mulai gutak gitek gak mau diam). Sisanya adalah sepak terjang Bayu dalam meraih mimpinya yang digambarkan secara visual.
Yaa. Cukuplah untuk menikmati sisa liburan yang tinggal menghitung hari ini. Setidaknya setelah liburan selesai anak-anak itu punya semangat baru di hari pertama sekolah seperti semangat Bayu yang ingin mejadi pemain sepak bola nasional.
Genre: Drama
Rating: Semua Umur
Produksi: Sbo Films dan Mizan Production
Produser: Shanty Harmayn
Sutradara: Ifa Isfansyah
Penulis: Salman Aristo
Pemain: Emir Mahira, Aldo Tansani, Marsha Aruan, Ikranagara, Maudy Koesnaedi, Ary Sihasale, Ramzi

No comments:

Post a Comment