Tiga orang tidak ada kerjaan berkumpul di dalam perpustakaan yang dingin dan sepi. Cuma ada dua penjaga perpustakaan yang sebenarnya diam-diam memantau keadaan perpustakaan yang memiliki banyak sudut mati itu. Dan beberapa anak kelas tiga yang entahlah menjadi rajin datang ke sekolah malah ketika mereka sudah selesai berurusan dengan sekolah. Juga dua anak sebelas IPA yang dengan rajinnya membuka facebook di komputer perpus sampai kadang-kadang membuat antrian panjang yang ingin menggunakan komputer.
Tiga orang itu. Dua perempuan dan satu laki-laki.
Bunga: aduhh, gila juga ya yang lagi pada kampanye.
Sambil membulak balikan koran
Muslimah: Eh, nanti kalo gw jadi presiden lu pada pilih gw ya. Contreng gw! eh lu juga!
Berkoar-koar. Nunjuk-nunjuk seseorang yang lagi tenangnya baca novel Mira. W sampai-sampai orang itu bingung
Bunga: idialaaah... tinggal nunggu ancur aja nih negara kalau sampe elu yang kepilih.
Laki: Ati-ati lu mus. Nanti kalau udah jadi presiden ntar lu jadi kurus, tambah item, bongkok. Tinggal stres.
Bunga: HUEHEHEHEHEHEHEHE
Muslimah: eh, iya ya. Ah, gw jadi bupati aja deh
Laki: bener tau. Liat aja tuh. (Sambil menunjuk foto sang presiden) tuh liat, dulu kan masih ganteng, tegak. Lah sekarang apaan.
Muslimah: oiya ya. Ah gw jadi Rt aja deh
Bunga: HUOHOHOHOHOHOHOHOHO
Maka bel pun berbunyi dan perkumpulan itu bubar. Dan mereka kemudian berbaur dengan rombongan yang menuju keluar gerbang sekolah. Seramai kloter haji yang baru pulang.
Sumber gambar: http://www.iiitm.ac.in/webnew/images/library.jpg
No comments:
Post a Comment